- Yudi Anugrah Nugroho
- 5 Feb 2023
- 5 menit membaca
RADEN Mas (RM) Said dan pasukannya bergerak menghindari kejaran pasukan gabungan Kompeni. Semangat mereka meredup. Mereka lalu beristirahat di Nganjuk, selatan Taji. Gending dimainkan. Sinden beraksi. Pertunjukan tari bedaya, yang sudah hadir di lingkungan istana sejak masa Hindu, dimulai. Para prajurit bersorak-sorai bak merayakan kemenangan. Selain menghibur, RM Said ingin meningkatkan rasa percaya diri pasukannya.
Ingin membaca lebih lanjut?
Langgani wixdev.historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.