top of page



Sukarno: Pemersatu atau Pembelah?
Dalam artikelnya yang masyhur "Nasionalisme, Islamisme dan Marxisme" sejatinya Sukarno melakukan pembelahan bukan persatuan.


Sukarno Tanpa Ahmad
Ahmad selalu menyertai Sukarno, meski Sukarno sendiri tak suka.


Tokek… Tokek… Tokek…
Suara tokek mengingatkanya pada Indonesia.


Madu Berapa?
Perempuan selalu menjadi korban dari praktik poligami.


Spionase Paman Sam
Agen CIA beroperasi di Indonesia sejak lama. Sekadar isapan jempol atau konspirasi nyata?


Bukan Belantara Sukarno
Bukan hingar-bingar politik, tetapi sisi lain dari kehidupan Sukarno yang terkesan remeh dan terabaikan.


Masjid Habis Tumpang Terbitlah Kubah
Penggunaan kubah pada masjid meminggirkan arsitektur tradisional di Indonesia. Bagaimana Sukarno dan Soeharto melihatnya?


Menunggu (Lagi) Zaman Pencerahan di Indonesia?
Indonesia berdiri sebagai nasion karena ide-ide yang tumbuh di zaman aufklarung yang menghargai kebebasan berpikir dan menyatakan pendapat.


Nasionalisme Peci Sukarno
Peci bukan hanya identitas orang beragama, tetapi simbol nasionalisme. Sukarno yang mempopulerkan pemakaian peci.


Pekik “Merdeka” Sukarno di Singapura
Sukarno kerap memekikkan "Merdeka". Salam nasional pertama yang ditetapkan pemerintah setelah Indonesia merdeka.


Rumah Sukarno di Tanah Karo
Di salah satu lereng perbukitan yang sunyi di Berastagi, Tanah Karo, rumah itu masih berdiri dan menjadi saksi pembuangan Sukarno.
KEGIATAN
TERPOPULER
TRENDING
bottom of page