top of page
Premium

Islam Nusantara dan Islam Konghucu

Bila di Indonesia ada Islam Nusantara, maka di Cina ada Islam Konghucu. Keduanya merayakan maulid dan punya kenduri tahlilan.

24 September 2018
bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Muslim di Cina merayakan Iduladha di Mesjid Jiangwan, Distrik Yangpu, Shanghai, China. (Wikimedia Commons).

SAID Aqil Siradj mendefinisikan Islam Nusantara sebagai Islam yang berciri “ramah, anti radikal, inklusif dan toleran” karena tempaan sejarah panjang persebarannya yang “didakwahkan [dengan cara] merangkul budaya, melestarikan budaya, menghormati budaya, tidak malah memberangus budaya” asli negeri kita. Maka dalam wawancaranya dengan BBC Indonesia (15/6/2015), ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu menegaskan, Islam Nusantara merupakan anti-tesis “Islam Arab yang selalu konflik dengan sesama Islam dan perang saudara.”

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani wixdev.historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

TULISAN LAINNYA

bg-gray.jpg

...

...

KEGIATAN

bottom of page