- Hendri F. Isnaeni
- 1 Feb 2020
- 4 menit membaca
PADA pertengahan 1983, Letnan Kolonel William Francis Buckley menjabat Kepala Stasiun CIA dengan menyamar (cover) sebagai pejabat urusan politik di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Beirut, Lebanon. Buckley ditugaskan untuk membantu Lebanon mengembangkan metode menghadapi terorisme. Dia juga berusaha membangun kembali intelijen Amerika Serikat setelah pemboman Kedutaan Besar Amerika Serikat beberapa bulan sebelumnya. Serangan itu menewaskan 17 orang Amerika, termasuk Robert C. Ames, kepala analis CIA Timur Tengah, dan beberapa petugas CIA.
Ingin membaca lebih lanjut?
Langgani wixdev.historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.