Tidak hanya dalam menyuarakan HAM, ketiga pelari peraih medali Olimpiade 1968 juga “kompak” menerima konsekuensi pahitnya.

Aksi damai mahasiswa dan pelajar anti-Olimpiade 1968 yang berakhir dengan tragedi berdarah usai ditembaki sniper dan senapan mesin.

Konsep kampung olimpiade sebagai akomodasi atlet sudah dimulai seabad lampau di Olimpiade Paris. Sempat dipisahkan berdasarkan gender tapi berubah berdasarkan kontingen.

Dora Ratjen bertanding dalam nomor lompat tinggi di Olimpiade Berlin 1936. Dibesarkan sebagai perempuan, atlet Jerman ini ternyata laki-laki.

Olimpiade Paris 2024 memunculkan kontroversi identitas gender yang menimpa atlet Aljazair Imane Khelif. Dulu atlet lari Stella Walsh dan Helen Stephens juga mengalami hal yang sama.

Sungai Seine sudah jadi venue sejak Olimpiade 1900. Sempat ada larangan berenang seabad silam tapi pada 2025 direncanakan dibuka untuk renang rekreasi publik.

Atlet Kanada Duncan McNaughton tak dijagokan dalam cabang olahraga atletik di Olimpiade Los Angeles 1932. Bertanding melawan teman baiknya, McNaughton justru berhasil meraih medali emas di nomor lompat tinggi.

Upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024 bikin banyak pihak geleng-geleng kepala. Jauh berbeda di tempat yang sama satu abad lampau.

Selain mengibarkan bendera, kontingen Aljazair melarung mawar merah ke Sungai Seine yang jadi saksi Pembantaian Paris. 

Sejarah mencatat raket Christian Hadinata dkk. pernah menyabet emas olimpiade 20 tahun sebelum Susi Susanti.

Gejolak politik Perang Dingin acap jadi persoalan yang memicu gerakan boikot olimpiade. Indonesia dua kali melakoninya.

Genosida Israel dan invasi Rusia kembali jadi isu potensi boikot di Olimpiade Paris 2024 mendatang. Mirip edisi-edisi terdahulunya.

Abu Maraheel bukan sekadar ikon dan legenda olahraga Palestina. Nyawa sang Olympian tak tertolong setelah Israel memblokade Rafah.

Tim Garuda Muda tengah “menyala”. Harapan kembali ke pentas olimpiade terbuka lebar setelah absen nyaris tujuh dekade di cabang sepakbola.

Indonesia sudah memperoleh 37 medali dari tiga cabang olahraga sepanjang keikutsertaannya di ajang Olimpiade. Bagaimana kiprah atlet-atlet putri?