top of page



Pramoedya Bicara Soeharto
Sewaktu Pram di penjara Pulau Buru, Presiden Soeharto mengiriminya sepucuk surat. Bagaimana tanggapan Pram terhadap sosok penguasa yang telah memenjarakannya selama 14 tahun itu?


Pramoedya Berkarya
Selama hidupnya, Pram telah membuat lebih dari 50 karya. Infografis ini membahas beberapa karyanya yang diterbitkan.


Kisah Pram dan Gadis Belanda Tanpa Nama
Semasa muda, Pramoedya mengalami masalah kepribadian semacam minder atau rendah diri. Sembuh waktu berkunjung ke negeri Belanda.


Pramoedya Ananta Toer: Pena yang Ulung dan Tajam
Pengalaman wartawan Belanda mewawancarai Pramoedya Ananta Toer setelah bebas dari Pulau Buru. Karya Pramoedya memicu polemik di Belanda.


Mereka yang Memihak Pramoedya
Dalam polemik penghargaan Ramon Magsaysay, Pramoedya didukung beberapa sastrawan seperti Ajip Rosidi, Arief Budiman, dan Goenawan Mohamad.


Perjalanan Hidup Pramoedya Ananta Toer (Bagian 2)
Bagaimana kelanjutan perjalanan hidup Pramoedya Ananta Toer?


Penderitaan Pramoedya Melebihi Manikebuis
Pramoedya Ananta Toer punya tempat dan dihargai dalam kesusastraan. Penghargaan untuknya pernah ditentang banyak sastrawan lain.


Ketika Karya Pramoedya Diakui Dunia
Pramoedya berkali-kali masuk nominasi Nobel bidang sastra. Tapi, ketika menerima penghargaan Ramon Magsaysay ditentang para sastrawan.


Kisah Romansa Pramoedya
Di tengah perang, Pramoedya Ananta Toer menaksir seorang gadis penerima telepon. Suara merdu Aryati bikin Pram dimabuk asmara.


Mengenang Karya Pram yang Hilang
Dianggap mengganggu penguasa, sejumlah naskah karya Pramoedya Ananta Toer dilenyapkan. Tentara Angkatan Darat membakar perpustakaannya.


Pramoedya dan Gelanggang Asia-Afrika
Di masa muda, Pramoedya memimpin delegasi Indonesia di Konferensi Pengarang Asia-Afrika. Ia gelorakan lagi semangat KAA 1955 di masa senja.


Perjalanan Hidup Pramoedya Ananta Toer (Bagian 1)
Bagaimana perjalanan hidup Pramoedya Ananta Toer?


Derita Anak Pramoedya dan Slank
Menjauhi dunia menulis, Yudistira Ananta Toer mendekatkan diri pada musik sejak remaja, saat dirinya merasakan perlakuan diskriminatif.


Pramoedya dan Perlawanan Pemuda
Dalam karya-karyanya, Pramoedya memunculkan karakter pemuda yang berani melawan penindasan meski perlawanan tak selalu berakhir kemenangan.


Tetralogi Buru, Roman Sejarah yang Lahir dari Balik “Penjara” Orba
Keterbatasan dalam penjara Orde Baru di Pulau Buru memicu Pramoedya untuk menulis. Tetralogi Buru lahir dari lingkungan serba terbatas itu.
KEGIATAN
TERPOPULER
TRENDING
bottom of page