top of page



Ongkos Haji Zaman Dulu
Ongkos naik haji zaman dulu amat mahal. Selain untuk biaya hidup selama berhaji plus biaya-biaya terkait, jamaah harus memikirkan hidup keluarga yang ditinggalkan.


Jalan Baru Sufisme Hamka
Hamka mendekati ilmu tasawuf secara lebih “dingin”, hampir sebagai pengamat yang menjaga jarak. Dia tidak pernah mengidentifikasi dirinya sebagai sufi. ~M. Dawam Rahardjo.


Hamka, Ekspresi Islam Estetik
Hamka seorang ulama besar yang berkarakter dan produktif dengan tetap toleran dan estetik.


Ayah Ulama yang Toleran
Irfan Malik Hamka memandang ayahnya ulama yang toleran, namun tegas dalam masalah agama jangan dicampuradukkan.


Abang Ulama, Adik Pendeta
Adik tiri Hamka beralih iman menjadi Kristen. Keluarga sempat menentang karena merasa dipermalukan.


Bulan Terbenam di Tanah Kusir
Memasuki usia senja, Hamka tetap sibuk berkegiatan. Terhenti oleh komplikasi jantung, paru-paru, dan diabetes.


Kue Bika Bernama Majelis Ulama
Pada awal pembentukan MUI sempat menimbulkan kontroversi. Ucapan selamat justru datang saat Hamka mengundurkan diri sebagai ketua MUI.


Meraih Makna Perintah Tuhan
Hamka menafsirkan Al-Qur’an agar relevan dengan kehidupan masyarakat. Mementingkan akal dan menentang taklid. Lahirlah Tafsir Al-Azhar.


Di Balik Penjara Penguasa
Hamka dituduh ikut makar. Di dalam penjara sempat alami penyiksaan. Tetap produktif menulis.


Sekolah Islam ala Hamka
Dari Masjid Al-Azhar, Hamka menggerakkan roda pendidikan umat. Sebuah upaya modernisasi pendidikan Islam.


Bukan Sejarawan Sekolahan
Karya Hamka dikritik karena dianggap tak memenuhi kaidah ilmiah, tetapi berjasa mengisi kekosongan historiografi Islam di Indonesia.


Membantah Kisah Tuanku Rao
Buku Tuanku Rao menyajikan keterangan berlainan mengenai sejarah Islam di Sumatra, khususnya tentang Perang Paderi. Hamka tidak tinggal diam.


Ketika Hamka Menggugat Imajinasi
Sempat menginginkan hukuman mati, akhirnya Hamka memaafkan Kipandjikusmin. Hamka berseteru dengan H.B. Jassin.


Polemik Kapal Van Der Wijck
Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya Hamka dituduh plagiat. Ada yang mendukung tuduhan itu, ada pula yang membela Hamka.


Menjajal Medan Konstituante
Hamka terjun ke gelanggang politik bukan untuk mencari jabatan. Mengusung Islam sebagai jalan hidup bernegara.
KEGIATAN
TERPOPULER
TRENDING
bottom of page